Langsung ke konten utama

Cara Pencegahan dan Pengobatan Tromboflebitis

Cara Pencegahan dan Pengobatan Tromboflebitis - Hallo sahabat Informasi Seputar Ibu Hamil Dan Menyusui, Pada sharing Informasi Seputar Ibu Hamil Dan Menyusui kali ini yang berjudul Cara Pencegahan dan Pengobatan Tromboflebitis, mudah-mudahan isi postingan IBU HAMIL DAN MENYUSUI yang saya tulis ini dapat anda pahami. okelah, ini dia Informasi Seputar Ibu Hamil Dan Menyusui.

: Cara Pencegahan dan Pengobatan Tromboflebitis
: Cara Pencegahan dan Pengobatan Tromboflebitis

lihat juga


Cara Pencegahan dan Pengobatan Tromboflebitis - Hallo sahabat IBU HAMIL DAN MENYUSUI, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Cara Pencegahan dan Pengobatan Tromboflebitis, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Kesehatan, Artikel Serba Serbi, Artikel Tips dan Trik, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Cara Pencegahan dan Pengobatan Tromboflebitis
link : Cara Pencegahan dan Pengobatan Tromboflebitis

Baca juga


Cara Pencegahan dan Pengobatan Tromboflebitis

Cara Pencegahan dan Pengobatan Tromboflebitis


Cara Pencegahan dan Pengobatan Tromboflebitis

Apa itu  Tromboflebitis?

Tromboflebitis merupakan Perluasan infeksi nifas yang paling sering ialah perluasan atau invasi ikroorganisme pathogen yang mengikuti aliran darah disepanjang vena dan cabang – cabangnya sehingga terjadi trobpoflebitis.



Klasifikasi Tromboflebitis terbagi atas : 

1. Pelviotromboflebitis

Pengertian Pelviotromboflebitis yaitu infeksi nifas yang mengenai vena – vena dinding uterus dan ligamentum latum, yaitu vena ovarika dekstra karena infeksi pada tempat implantasi plasenta terletak di bagian atas uterus ; proses biasanya  unilateral. Perluasan infeksi dari vena ovarika sinistra ialah ke vena renalis, sedangkan perluasan infeksidari vena ovarika dekstra ialah ke vena  kafa inferior.  Peritoneum yang menutupi vena ovarika dekstra, mengalami imflamasi dan akan menyebabkan perisalpingo – 00foritis dan periapendisitis. Perluasan infeksi dari vena utruna ialah ke vena iliaka komunis.



Mengapa pelviotromboflebitis bisa terjadi. apa penyebab Pelviotromboflebitis??
Disebabkan oleh kurangnya gizi atau mal nutrisi, anemia, kurang personal hygiene, trauma jalan lahir. Seperti partus lama atau macet dan periksa dalam yang berlebihan.

Apa saja gejala-gejala yang disebabkan oleh  pelviotromboflebitis?
  • Nyeri, yang terdapat pada perut bagian bawah dan / atau perut bagian samping, timbul pada hari ke 2 – 3 masa nifas dengan atau tanpa panas.
  • Penderita tampak sakit berat dengan gambaran karakteristik sebagai berikut :
    • Menggigil berulang kali. Menggigil inisial terjadi sangat berat ( 30 – 40  menit ) dengan interval hanya beberapa jam saja dan kadang – kadang 3 hari.  Pada waktu menggigil penderita ha[irtidak panas.
    • Suhu badan naik turun secara tajam ( 360C menjadi 400C ) yang diikuti dengan penurunan suhu dalam waktu 1 jam ( biasanya subfebris seperti pada endometritis ).
    • Penyakit dapat berlangsung selama 1 – 3 bulan.
    • Cenderung berbentuk pus, yang menjalar ke mana – mana, terutama ke paru – paru.
  • Gambaran darah
    • Terdapat leukositosis ( meskipun setelah endotoksin menyebar ke sirkulasi, dapat segera terjadi leukopenia ).
    • Untuk membuat kultur darah, darah diambil pada saat sebelum mulainya enggigil. Meskipun bakteri ditemukan di dalam darah selama menggigil, kultur darah sangat sukar dibuat karena bakterinya adalah anaerob.
  • Pada periksa dalam hampir tidak ditemukan apa – apa karena yang paling banyak terkena ialah vena ovarika yang sukar dicapai dalam pemeriksaan.
Beberapa Komplikasi yang disebabkan oleh pelviotromboflebitis
  • Komplikasi pada paru – paru : infark, abses, pneumonia.
  • Komplikasi pada ginjal sinistra, nyeri mendadak, yang diikuti dengan proteinuria dan hematuria.
  • Komplikasi pada persendian, mara dan jaringan subkutan.
Bagaimana cara penanganan dan pengobatan pelviotromboflebitis?
  • Rawat Inap : Penderita tirah baring untuk pemantauan gejala penyakit yang dan mencegah terjadinya emboli  pulmonum.
  • Terapi Medik : Pemberian antibiotika dan heparin jika terdapat tanda – tanda atau dugaan adanya emboli pulmonum.
  • Terapi Operatif : Pengikatan vena kava inferior dan vena ovarika jika emboli septic terus berlangsung sampai mencapai paru – paru, meskipun sedang dilakukan heparinisasi.


2. Tromboflebitis Femoralis
Pengertian Tromboflebitis Femoralis Yaitu infeksi nifas yang mengenai vena – vena pada tungkai, misalnya vena femoralis, vena poplitea dan vena safvena.

Bagaimana Penilaian Klinik terhadap Tromboflebitis Femoralis?

  • Keadaan umum tetap baik, suhu badan subfebris selama 7 -10 hari, kemudian suhu mendadak naik kira – kira pada hari ke  10 – 20, yang disertai dengan menggigil dan nyeri sekali.
  • Pada salah satu kaki yang terkena biasanya kaki kiri, akan meberikan tanda – tanda sebagai berikut :
    • Kaki sedikit dalam keadaan fleksi dan rotasi ke luar serta sukar bergerak, lebih panas dibanding  dengan kaki lainnya.
    • Seluruh bagian dari salah satu vena pada kaki terasa tegang dank eras pada paha bagian atas.
    • Nyeri hebat pada lipat paha dan daerah paha.
    • Reflektorik akan terjadi spasus arteria sehingga kaki menjadi bengkak, tegang, putih, nyeri dan dingin, pulsasi menurun.
    • Edema kadang – kadang terjadi sebelum atau setelah atau setelah nyeri dan pada uumnya terdapat pada paha bagian atas, tetapi lebih sering  dimulai dari jari – jari kaki dan pergelangan kaki, kemudian meluas  dari bawah ke atas.
    • Nyeri pada betis, yang akan terjadi spontan atau dengan memijit betis atau dengan meregangkan tendo akhiles ( tanda Homan ).
Bagaimana cara penanganan dan pengobatan Tromboflebitis Femoralis?
  • Perawatan : Kaki ditinggikan untuk mengurangi edema, lakukan kompres pada kaki. Setelah mobilisasi kaki hendaknya tetap dibalut  elastik atau memakai kaos kaki panjang yang elastic selama mungkin.
  • Mengingat kondisi ibu yang sangat jelek, sebaiknya jangan menyusui.
  • Terapi medik : pemberian antibiotika dan analgetik.
Materi diatas menjelaskan tentang Cara Pencegahan dan Pengobatan Tromboflebitis..


    Demikianlah Artikel Cara Pencegahan dan Pengobatan Tromboflebitis

    Sekian Informasi Seputar Ibu Hamil Dan Menyusui Cara Pencegahan dan Pengobatan Tromboflebitis, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sekian postingan Informasi Seputar Ibu Hamil Dan Menyusui.

    Anda sedang membaca artikel Cara Pencegahan dan Pengobatan Tromboflebitis dan artikel ini url permalinknya adalah https://faktaibumenyusui.blogspot.com/2016/02/cara-pencegahan-dan-pengobatan.html Semoga artikel ini bisa bermanfaat.

    Komentar

    Postingan populer dari blog ini

    27 Makanan Sehat Untuk Ibu Hamil (Serta Tips Pentingnya)

    Mengonsumsi makanan sehat bagi Ibu hamil sangat penting untuk menjaga kesehatan dan perkembangan janin di dalam kandungan. Ibu hamil harus benar-benar memperhatikan makanan sehatnya, terutama pada usia kehamilan trimester pertama. Sehingga menghindari keguguran ataupun bayi lahir kurang gizi. Gangguan yang umum muncul pada trimester pertama yaitu mual, muntah, dan menurunnya nafsu makan. Memang Ibu hamil harus memenuhi asupan makanan yang sehat (terutama dalam masa hamil muda). Namun jangan salah kaprah, menganggap bahwa memenuhi asupan berarti makan lebih banyak. Yang benar adalah meningkatkan kualitas gizi makanan yang dikonsumsi. Ibu hamil harus meningkatkan kualitas gizi makanan, bukannya makan berlebihan. Beberapa nutrisi penting bagi ibu hamil yaitu asam folat, vitamin B6, kalsium, zat besi, magnesium, omega 3 dan protein. Kandungan-kandungan tersebut sangat penting untuk kesehatan ibu hamil dan juga calon bayi. Pola makan yang buruk dan kenaikan berat badan yang be

    Tips Pemberian ASI Perasan Pada Bayi

    Tips Pemberian ASI Perasan Pada Bayi. Apa kabar semua? Semoga senantiasa sehat y. Pada posting kali ini saya ingin share tips pemberian ASI perasan pada bayi. Perlu diperhatikan pada pemberian ASI yang telah dikeluarkan adalah cara pemberiannya pada bayi. Jangan diberikan dengan botol atau dot karena hal ini akan menyebabkan bayi “bingung puting”. Pemberian ASI perasan yang baik dapat dilakukan dengan menggunakan cangkir atau sendok, sehingga bila saatnya ibu menyusui langsung, bayi tidak menolak menyusu. Cara praktis pemberian ASI dengan menggunakan cangkir langkah-langkahnya sebagai berikut: 1. Ibu atau yang memberi minum bayi, duduk dengan memangku bayi 2. Pegang punggung bayi dengan lengan 3. Letakkan punggung bayi dengan lengan 4. Lidah bayi berada di tepi cangkir dan biarkan bayi mengisap ASI dari dalam cangkir (saat cangkir dimiringkan) 5. Beri sedikit waktu istirahat setiap kali bayi menelan Dan untuk pemberian ASI perasan dengan menggunakan sendo

    Contoh Senam Hamil

    Usia kehamilan 20 minggu hingga Saat melahirkan Dilakukan dengan 8 hitungan Lakukan setiap hari 3 kali Jangan memaksa tubuh dlm Melaksanakan senam hamil Tujuan senam hamil Agr ibu hamil dpt menjalani kehidupan kehamilan yg sehat sehingga dapat tercapai persalinan yg aman Manfaat Senam Hamil Ibu hamil ikut berperan aktif Dg menggerakkan otot-otot pinggang   serta tendon otot menjadi kuat dg menggerakkan  jari kaki dan telapak kaki srt dpt menopang perut yg besar Mencegah rasa sakit pd pinggang, krn janin yg tumbh besar  menyebabkan tubuh mengarah ke depan shga pinggang ibu   menjadi sakit Saat melahirkan, posisi ibu dg setengah duduk n setengah  berbaring sehingga tidak ada beban pd tubuh ibu SASARAN Ibu hamil dengan usia kehamilan di atas 20 minggu Jika dilakukan pd usia kehamilan di bawah 20 minggu,  maka dpt terjadi hal-hak sbb: Jika ibu masih mual dan muntah akan memperberat    keadaannya Masih rentan terjadi abortus spontan Plasenta bel