Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label anak-anak

10 Hal yang Membuat Ayah Menjadi Sosok Super Penting Bagi Anak Gadisnya

Sosok seorang ibu tidak akan penah untuk tegantikan untuk selamanya-lamanya, tidak akan pernah... Seorang ibu adalah pengayom bagi anak-anaknya, terutama anak perempuan yang biasanya paling sering mengalami kegalauan. Sang ibu menjadi peneman anak anaknya, yang memberikannya support tak terbatas bagi anak-anaknya. Yang tidak bisa dipungkiri lagi, Ibu yang telah mengandung selama 9 bulan, melahirkan, dan membelai anak-anaknya tanpa ada rasa pamrih dan keluhan. Disamping ibu, ada seorang sosok yang juga penting, yaitu sosok ayah. Walaupun jasanya tidak sebesar Ibu yang telah merasakan sakit saat melahirkan, tetapi ayah juga memiliki peran sangat besar, dirinya sangat sabar dalam menemani dan bermain dengan anak-anaknya, terutama lagi untuk anak gadisnya. Sosok seorang Ayah yang paling sering memberikan petualangan-petualangan baru dan menyenangkan untuk anak gadisnya. Bahkan, Ayah tidak pernah mengeluh karena kelelahan menjadi tulang punggung keluarga. Ayah dan Putrinya | Su

15 Dosa Orang Tua Kepada Anak (Yang Bisa Menghancurkan Masa Depan Anak)

Melihat realita, kita lihat ada orang tua yang berhasil dalam mendidik anak, ada juga yang gagal. Kegagalan orang tua dalam mendidik anak, umumnya karena kesalahan orang tua itu sendiri, yang kurang cakap dalam berhubungan dengan anaknya sendiri. Tidak sedikit orang tua yang terus mengulang kesalahan secara turun-temurun, mengulang kesalahan dalam mendidik anak sebagaimana kesalahan orang tuanya dahulu dalam mendidik dirinya Sumber gambar:  Maxpixel.Freegreatpicture.com Kalau melihat berbagai fakta yang ada di lapangan ada banyak sekali kesalahan-kesalahan orang tua dalam mendidik anak. Sehingga hal ini menjadi “dosa” orang tua kepada anaknya sendiri. Berikut saya sebutkan dosa-dosanya itu: 1. Orang Tua ‘Pelit’ Memberi Pujian Seorang pakar parenting menyebutkan bahwa kerusakan negara ini sekarang, berasal dari rumah. Banyak orang tua tidak sabaran terhadap anaknya, dan seringkali salah dalam bersikap yang benar. Contohnya yaitu orang tua mengancingkan baju anaknya, padahal

Cara Yang Benar Menghadapi & Menasehati Anak Yang Keras Kepala

Sebuah menjadi ketentuan bahwa semua orang tua harus bersiap-siap untuk bersabar dalam mendidik anak-anaknya. Kondisi anak yang melakukan berbagai hal, termasuk hal-hal yang kurang menyenangkan bagi orang tuanya, merupakan sebuah menjadi fase yang otomatis akan dilewati, ini sebuah proses perkembangan  kejiwaan anak. Pada fase ini, anak sudah mulai untuk ingin merasakan ‘kemerdekaan’ agar dirinya tidak boleh diatur-atur, kondisi anak juga bertingkat-tingkat. Adapun beberapa hal yang memicu sifat jelek pada anak, yang paling mendominasi karena kesalahan dari orang tua itu sendiri. Contohnya ketika suami-istri bertengkar di depan anaknya, maka hal ini akan berdampak sangat buruk bagi kejiwaan sang anak. Hal ini adalah sebuah kesalahan besar dari orang tua. Kesalahan orangtua lainnya yaitu tidak mau (ataupun tidak mampu) memberikan pemahaman dan komunikasi yang baik pada anak. Seperti ketika anak meminta sesuatu yang tidak baik, maka orang tua harus menolaknya, orang tua harus ma

Dampak warna terhadap emosi anak

Colours of The Soul Kita dapat mengenal emosi anak melalui warna ketika ia sedang menggambar atau mewarnai. Warna dapat berfungsi untuk memberikan vibrasi tertentu dalam sebuah desain. Warna juga dapat memberikan efek psikologis kepada orang yang melihatnya. Ahli psikologis mengatakan ada 4 warna primer yaitu: merah, hijau, kuning dan biru. Warna bisa menunjukkan karakter atau sifat  yang berbeda. Beberapa penelitian membuktikan, anak balita yang memilih warna terang seperti merah, merah muda dan biru sebagai warna favouritnya, mengidentifikasinya sebagai warna yang membangunkan rasa senang dan semangat. Sedangkan  yang memilih warna bernuansa gelap seperti hitam,coklat, biru tua dan abu-abu mengidentifikasi warna favoritnya dengan perasaan sedih, depresi dan murung. Yuks kita kenalin satu persatu warna yang berpengaruh terhadap suasana hati balita kita MERAH Merah adalah warna pertama yang dapat dilihat anak, setelah dia mampu membedakan warna hitam dan putih. Merah memberi

11 Cara Mengatasi Anak Susah Tidur di Malam Hari (Bahaya Anak Tidur Larut Malam)

Bahaya dari anak yang tidur larut malam adalah dapat mengganggu perkembangannya. Walaupun tidak terlihat bahaya besar yang ditimbulkan dari anak yang tidur larut malam. Akan tetapi tetap saja kondisi ini tidak boleh dibiarkan jika berlangsung terus-menerus. Pasalnya, tidur malam yang normal, menjadi saat penting untuk pemulihan tubuh, sehinga saat di pagi hari tubuh menjadi segar kembali. Apabila anak sering tidur larut malam, maka dirinya tidak akan terbiasa bangun pagi. Padahal, seharusnya anak dibiasakan bangun pagi. Bahaya anak tidur larut malam: Anak yang tidur larut malam, membuat dirinya jarang (atau kesulitan) berinteraksi dengan teman sebayanya... ...hal itu karena umumnya anak-anak (terutama balita) beraktivitas di waktu pagi menjelang siang. Lalu tidur siang dan baru keluar lagi di waktu sore sehabis mandi. Anak yang dari kecil jarang bersosialisasi dengan teman-teman sebayanya, beresiko mengalami masalah pada stimulasi perkembangan motorik, observasi, ma

Pentingnya Membaca Buku Dimulai Dari Usia Dini

Buku adalah jendela dunia, dengan membaca kita bisa memperoleh banyak pengetahuan. Mari kita kenalkan membaca buku kepada anak sejak masih bayi. Walaupun ia tidak bisa membaca tetapi ia bisa mendengarnya. Dengan mendengar ia belajar mengenal suara dasar, pola dan ritme suara untuk berbicara, perbendaharaan kata, arti kata dan konteks penggunaanya.  Dengan mengajarkan kebiasaan membaca juga melatih kebiasaan dia untuk memusatkan perhatian khususnya dalam hal mengingat. Pengalaman pribadi saya, saya selalu membacakan anak saya buku sebelum ia tidur. Walaupun kadang ia tidak bisa duduk dengan diam, tetapi ternyata dia mendengarkan dengan seksama. Hal ini bisa dibuktikan sewaktu ia sudah bisa menunjuk kepada suatu objek/gambar yang ada dibuku tersebut dengan tepat.  Pada saat ini saya sangat senang usaha yang saya lakukan tiap malam untuk membacakan buku kepada dia tidak sia-sia. Sampai hari ini saya masih melakukan hal yang sama setiap malam sebelum ia tidur yaitu saya membacaka

Cara Yang Benar Mengatasi Demam Pada Anak & Bayi

Demam umum terjadi pada semua orang, termasuk si Kecil. Sebagai orang tua pasti akan khawatir ketika mendapati tubuh si anak (apalgi jika masih bayi) terasa panas. Ketika megalami hal ini, maka ada beberapa hal awal yang bisa dilakukan, sehingga tidak perlu landung tergesa-gesa ke dokter. Demam sendiri sebenarnya sebuah gejala. Dimana ketika demam menjadi pertanda bahwa tubuh si anak sedang melawan penyakit. Demam bisa dikatakan menjadi bukti sistem kekebalan tubuhnya yang bekerja dengan baik. Dimana baiknya sistem kekebalan tubuh sangat penting untuk melawan serangan penyakit. Demam juga bisa menyerang anak kecil jika dia terlalu lama berada di bawah terik matahari panas. Anda  tidak perlu khawatir berlebihan jika anak masih terlihat aktif dan masih mau minum susu. Adapun beberapa kondisi yang membuat orang tua perlu waspada ketika sang anak mengalami demam, dengan tanda-tanda seperti berikut: Anak terlihat sangat lesu, serta tidak ada semangat saat dihibur atau diajak

42 Cara Ampuh Mengatasi Anak & Bayi Susah Makan

Masalah anak susah makan banyak dikeluhkan para orang tua, terutama ibu. Banyak para ibu yang bingung menghadapi buah hatinya, yang khawatiran soal kecukupan gizi buah hatinya. Belum lagi jika anak susah makan atau pilih-pilih makanan. Ada beberapa penyebab yang mambuat si kecil susah makan. Biasanya mulai terjadi saat usianya memasuki tahun pertama. Masalah biasanya berupa menolak makanan, tidak suka sayur, hanya mau makan yang itu-itu saja hingga mengemut makanannya berlama-lama. Kondisi ini membuat ibu khawatir akan kecukupan gizinya, mengingat si kecil masih dalam masa tumbuh kembang. Cara mengatasi anak susah makan: #1. Sajikan makanan dalam porsi kecil Yang perlu diketahui para ibu, bahwa lambung si kecil tidak mampu menampung banyak makanan. Sehingga hindari memaksakan anak makan terlalu banyak. Makanan dengan porsi sedikit akan membuat anak tidak malas untuk makan, serta mengurangi rasa jenuh saat makan. Untuk mensiasatinya, usahakan tambah frekuensi makan an